Selamatan Buka Bumi Pembangunan IPAL SIKEB
Pengurus KSM (Kelompok Swadaya Masyarakat) IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah) SIKEB RT 04 RW 02 telah menyelesaikan tahapan perencanaan dan penyusunan RAB (Rencana Anggaran dan Belanja). Selanjutnya mereka akan memasuki tahapan pelaksanaan pembangunan.
Sebagaimana tradisi yang berlaku sejak turun-temurun dan mengakomodasi kearifan lokal yang berlaku, maka tim pelaksana bersama warga di sekitar lokasi pembangunan IPAL menyelenggarakan Selamatan Tasyakuran Buka Bumi untuk memohon kepada Allah SWT, Tuhan Yang Mahakuasa serta bentuk penghormatan kepada para leluhur yang telah “babat alas” (membuka lahan pertama) di wilayah tersebut pada mulanya.
Selamatan/Tasyakuran Buka Bumi tersebut diselenggarakan pada Kamis Legi, 18 Juli 2024, bertempat di lokasi Pembangunan IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah), tepatnya di depan makam leluhur yang babat alas wilayah tersebut yakni Mbah Sinom Ketib, tepatnya di wilayah RT 04 RW 02 Kel. Bandungrejosari.
IPAL yg akan dibangun oleh KSM Sinom Ketib RW 02, dengan anggaran DAK Bidang Sanitasi dengan Kapasitas Minimal 50 KK, dari KemenPUPR tersebut juga diberi nama SiKEB yg merupakan Akronim dari “Sinom Ketib”.
Kegiatan dihadiri Lurah Bandungrejosari Dani Maroe Beni, S.Sn, M.Med.Kom, Kasi Sarpras Kelurahan Pudji Biantoro, Ketua RW 02 Ageng Premono, Ketua RT 04 Joko Widojono Soecahyo, Pengurus KSM Sinom Ketib, TFL (Tim Fasilitator Lapangan) DAK Sanitasi Kel Bandungrejosari Winardi, tokoh masyarakat lingkungan RT 04 RW 02, beserta sejumlah warga penerima manfaat kegiatan DAK Bidang Sanitasi Tahun 2024.
Tasyakuran diawali dengan Laporan dari Ketua RT 04 RW 02 Joko Widojono Soecahyo, dilanjutkan dengan Sambutan Lurah Bandungrejosari, kemudian Sambutan Tokoh/sesepuh Masyarakat. Setelah itu pembacaan doa oleh Pak Senan dan dilanjutkan pemotongan tumpeng dan ramah tamah menikmati tumpeng dan beragam makanan sederhana dari warga sekitar. Usai selamatan kegiatan dilanjutkan dengan Pencangkulan Tanah secara simbolis oleh Lurah Bandungrejosari sebagai tanda dimulainya pembangunan IPAL SIKEB
Rencananya selain untuk mengolah air limbah, kawasan ini diiharapkan juga dapat dijadikan kawasan wisata buatan yang bisa menarik pengunjung untuk hadir dan berkunjung di kawasan tersebut.***
